JAKARTA, NTBNOW.CO- Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Syarif Hasan, memberikan dukungan dan apresiasi kepada Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman atas 10 program unggulan TNI AD yang pro rakyat. Syarif menyatakan bahwa program-program ini patut dijadikan model untuk implementasi kepemimpinan nasional.
“Kita memberikan apresiasi terhadap program-program yang berfokus langsung pada kesejahteraan rakyat, hal tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” ujar Syarif saat dihubungi pada Selasa (1/8/2023).
Menurut Syarif, model kepemimpinan KSAD Dudung yang selalu mendengar dan membantu rakyat patut didukung oleh seluruh kalangan. Dia berpendapat bahwa tidak semua pemimpin mampu menjalankan semua program unggulan secara optimal.
“Jadi, jika program-program tersebut sudah dijalankan dengan baik, tentu layak mendapatkan apresiasi. Semoga ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat karena memang sangat dibutuhkan oleh mereka,” katanya.
Selain itu, politisi senior dari Partai Demokrat ini juga menambahkan bahwa apa yang telah dilakukan oleh mantan Pangkostrad menjadi inspirasi. Masyarakat membutuhkan pemimpin yang tulus, ikhlas, dan memiliki kedekatan dengan rakyatnya.
“Pada dasarnya, program-program yang bermanfaat dan berfokus pada rakyat perlu untuk dilanjutkan, terutama karena berhubungan dengan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Syarif juga berharap sikap kenegarawanan Jenderal Dudung dapat dijadikan contoh oleh tokoh nasional lainnya. Program-program yang dijalankan oleh KSAD Dudung telah memberikan manfaat yang dirasakan oleh masyarakat, yang mencerminkan jiwa kepemimpinan sejati TNI AD.
“Semoga hal ini juga menjadi perhatian bagi banyak perwira tinggi TNI, agar mereka dapat melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan oleh Jenderal Dudung,” pungkas Syarif.
Sebelumnya, telah dilaporkan bahwa KSAD Dudung telah berhasil menjalankan 10 program prioritas TNI AD, termasuk di antaranya adalah ketahanan pangan, TNI AD Manunggal Air, penanganan stunting pada anak, penekanan tugas operasi, penguatan jati diri prajurit, Babinsa Masuk Dapur dan Kampung Pancasila, antisipasi bencana alam, dan kesatuan komando. Program-program ini terus memberikan manfaat bagi masyarakat dan menjadi contoh kepemimpinan yang pro rakyat. (red)
