Pers  

IJTI NTB dan Bakesbangpol NTB Gelar Workshop Jurnalistik “Mengawal Demokrasi Bermartabat”

MATARAM (NTBNOW.CO) – Dalam upaya mendorong jurnalisme positif menjelang Pemilihan Kepala Daerah 2024, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Pengurus Daerah Nusa Tenggara Barat (IJTI NTB) bekerja sama dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) NTB menyelenggarakan rapat koordinasi dan workshop bertajuk “Mengawal Demokrasi Bermartabat” pada Kamis (7/11).

Kegiatan ini menghadirkan pemateri dari Ketua Bawaslu NTB, Badan Intelijen Negara Daerah NTB, Polda NTB, dan Korem 162 Wira Bhakti, serta unsur media.

Ketua IJTI NTB, Riadis Sulhi, menekankan bahwa kegiatan ini merupakan wujud peran media sebagai pilar demokrasi. “Workshop ini digelar untuk memperjelas informasi terkait pemilukada, sehingga masyarakat dapat memahami kebenaran isu-isu strategis,” ujarnya.

Riadis menekankan pentingnya peningkatan kompetensi dan literasi moderat dalam menghadapi distrubsi informasi saat ini. “Pemikiran jernih dan independensi ruang redaksi sangat diperlukan dalam mengawal pesta demokrasi agar dapat menyajikan informasi yang akurat, seimbang, dan menjadi referensi masyarakat,” tambahnya.

Ia juga mengajak semua pihak untuk turut serta dalam menjaga integritas pilkada agar dapat berjalan dengan jujur dan demokratis. “Kami mengundang semua pihak untuk bersama-sama mengawal pesta demokrasi yang jujur dan demokratis,” katanya.

Riadis berharap insan pers dapat mempromosikan kebaikan melalui jurnalisme positif dengan menampilkan isu-isu konstruktif yang bermanfaat dan bermartabat, tanpa terpengaruh pragmatisme. “Mari kita tingkatkan kepekaan dan kompetensi sebagai bekal dalam mengawal demokrasi bermartabat,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bakesbangpol NTB, H. Ruslan Abdul Ghani, M.H., menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah upaya untuk menyukseskan Pilkada, termasuk memperkuat sinergi dengan insan pers. “Salah satunya melalui kegiatan seperti ini,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa seluruh elemen bangsa perlu berperan dalam menjaga stabilitas politik, hukum, dan keamanan selama tahapan Pilkada. Media, kata Ruslan, memiliki peran strategis dalam mendukung suksesnya Pilkada.

Hasan Basri, Anggota Bawaslu NTB, mengapresiasi kegiatan ini, menyebut media sebagai pilar keempat demokrasi yang penting dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat di NTB. “Media adalah pilar keempat demokrasi, memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.

Hasan mengapresiasi IJTI NTB atas inisiatif kegiatan positif ini, menegaskan bahwa media berperan penting dalam menjaga demokrasi. “Kami menyadari bahwa pengawasan tidak bisa dilakukan hanya oleh Bawaslu. Media memiliki peran penting dalam menyampaikan kerja-kerja demokrasi di daerah,” tutupnya. (***)