DOMPU- PT Sumbawa Timur Mining, Provinsi Nusa Tenggara Barat, berkolaborasi dengan LKBN Antara Biro NTB menggelar pelatihan jurnalis bersama wartawan di Kabupaten Dompu.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi penyegaran dalam dunia jurnalistik,” ungkap Sindy Elza, Perwakilan PT Sumbawa Timur Mining saat membuka acara, Selasa (7/10).
Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi ajang peningkatan silaturahmi antara PT Sumbawa Timur Mining dengan para wartawan di Dompu khususnya. Sehingga bisa meningkatkan pembangunan ke depannya.
“Semoga ilmu yang diberikan oleh pemateri ini bisa bermanfaat bagi kita semua,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua PWI Nusa Tenggara Barat, H Abdus
Syukur menyampaikan apresiasi kepada PT Sumbawa Timur Mining dan LKBN Antara yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, untuk meningkatkan ilmu para wartawan.
“Ilmu wartawan harus maju dan terua ditingkatkan, apalagi teknologi semakin berkembang,” ucapnya.
Ia mengatakan, jika ilmu wartawan tidak terus ditingkatkan dan dikembangkan, maka jelas akan ketinggalan zaman, karena bukan hanya menulis berita.”Semoga kegiatan ini bisa meningkatkan kemampuan dan skil dalam menulis berita,” sebutnya
Ia menyampaikan tips dalam menjadi wartawan harus memahami etika jurnalistik harus dipahami untuk mencegah pelanggaran dalam penulisan berita. Selain itu, wartawan harus menulis berita akurat, karena ini selalu menjadi permasalahan ketika mengejar kecepatan.
“Menjaga obyektiftas dan mengembangkan kemampuan dengan mengikuti kegiatan ini dengan baik. Kita juga harus menjaga profesionalisme wartawan,” katanya.
Pemateri dalam kegiatan itu disampaikan oleh Asesor Uji Kompetensi Wartawan dan mantan Direktur Pemberitaan (Dirpem) LKBN ANTARA, Aat Surya Syafaat dengan tema Teknik Wawancara dan Reportase.
Wakil Ketua PWI NTB, H Syukur tetang kode etik jurnalis dan Foto Jurnalistik di Era Digital disampaikan Pewarta Foto Lombok Post, Ivan. (dim/red)
