Menunjang Pembangunan Manggarai Barat, Politeknik eLBajo Commodus Gelar FGD-II

LABUA BAJO–Menindaklanjuti Focus Group Discussion (FGD) sebelumnya dari Program Menara Vokasi dengan tema “Membangun Peran Pentahelix sebagai Akselerator Daerah” yang bertujuan untuk menunjang pembangunan perekonomian di Manggarai Barat melalui peningkatan potensi dan kualitas SDM yang ada.

Maka Politeknik eLBajo Commodus kembali mengadakan FGD-II dengan Tema “Penguatan SDM Unggul Melalui Vokasi dan Kolaborasi Pentahelix” yang diselenggarakan pada hari ini di The Jayakarta Suites Komodo Flores.

Pada sesi pertama FGD ini membahas topik terkait Citra Vokasi baik dari Perguruan Tinggi Politeknik eLBajo Commodus yang menghadirkan Ibu Noviana Halim Ketua Yayasan Bangkit Anak Negeriku sebagai Narasumber. Juga perwakilan dari SMK Vokasi yang manghadirkan Ibu Hortensia Herima, S.Pd  Kepala Sekolah SMKN 3 Komodo sebagai Narasumber, dan Chief Business Officer AFE Corps dan juga Dosen PKN STAN Ibu Laila Chairi.

Dalam kesempatan ini Ibu Noviana Halim juga menyampaikan melalui pendidikan Vokasilah Manggarai Barat bisa meningkatkan SDM yang unggul yang tentunya tidak bisa terlepas dari kolaborasi Pentahelix juga. Selain itu Kepsek SMKN 3 Komodo juga menyampaikan bahwa saat ini minat masyarakat terhadap pendidikan Vokasi dinilai semakin meningkat dengan melihat prospek kerja yang lebih baik dengan pilihan-pilihan jurusan yang sesuai dengan minat siswa. Di sisi lain Ibu Laila Chairi menyampaikan untuk mewujudkan SDM Unggul, hal dasar yang perlu dilakukan adalah dengan mengubah pola pikir Pendidikan Vokasi dari skill full ke tingkat Profesional melalui media sebagai corong komunikasi publik.
Di sesi selanjutnya dengan topik terkait Bussiness Meeting Industri dan Pendidikan Vokasi, Bapak Otto Purnawarman Tim Menara Vokasi Kemendikbudristek 2021 menyampaikan bahwa perlu adanya kurikulum yang fleksibel dengan dirancang bersama industri ataupun komunitas daerah baik itu di tingkat SMK maupun Perguruan Tinggi agar terjadi keselarasan yang mendukung kolaborasi Pentahelix ini.

Ia juga menyampaikan bahwa dalam pembentukan strategi komunikasi dan kolaborasi, tidak hanya sebatas pada Mou dan MoA saja, melainkan juga akan berkelanjutan ke tahap pelaksanaan dan pengawasan.

Dilanjutkan dengan pemaparan dari Bapak Sigit Endrasetyawan GM Puri Sari Beach Hotel Labuan Bajo menyampaikan bahwa untuk mendukung penguatan SDM di Manggarai Barat, Hotel Puri Sari juga sudah menjalankan Kelas Industri untuk siswa/i SMK yang bekerjasama dengan SMKN 1 Labuan Bajo.

Di akhir kegiatan FGD II ini, masing-masing unsur pentahelix dalam kelompok-kelompok kecil sudah mengambil langkah dengan menyusun program-program kerjasama yang telah disepakati dan akan dituangkan dalam MoU dan Perjanjian Kerjasama.

Kegiatan FGD ini juga dihadiri BP4D, BPS Mabar, Dinas Perindagkop, Kominfo Mabar, Disparbud, Disnaker Mabar, BPOLBF, BTN Komodo, Manager Denny’s Mart Group, Start-Up Noabike. Juga hadir ASNIKOM Mabar, SMKN 3 Komodo, SMK Stella Maris, SMKN 2 Komodo, SMKS Sadar Wisata. SMK Swakarsa, The Jayakarta Suites Komodo, UMKM New Eden Moringa, WWF Indonesia, Bumdes S. Kolang, Kades S. Kolang, Kades Wae Lolos, KP2KP Labuan Bajo, Perumda Bidadari, KPH Mabar, PT Pos Indonesia Labuan Bajo, PT PLN, iDive Komodo, PT. Pelindo, HPI Mabar, Koperasi Tiba Meka Mandiri, UMKM Lipa Tenun, serta beberapa media local yaitu TVRI, Timor Express, Patroli Pos, VoxNTT, AFBTV Kupang, Victory News dan juga Kitaindonesia.com. (rls/has)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *