LOMBOK TENGAH (NTBNOW.CO)– Ratusan atlet paralayang dari berbagai penjuru Indonesia ambil bagian dalam Turnamen Paralayang yang digelar oleh Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Sky Lancing, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Turnamen ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 TNI, berlangsung selama tiga hari, mulai Kamis 17 hingga 20 Oktober 2024, dan juga dimeriahkan dengan lomba fotografi.
Ketua Panitia sekaligus Danlanud Zainuddin Abdul Madjid, Kolonel Pnb. Sonny Irawan, mengungkapkan bahwa sebanyak 150 atlet dari seluruh Indonesia, baik sipil maupun militer, turut ambil bagian dalam open tournament tersebut.
“Peserta paralayang berjumlah 150 orang yang berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, termasuk peserta dari kalangan sipil dan militer,” ujar Kolonel Sonny Irawan saat dihubungi di Sky Lancing, Kamis (17/10).
Turnamen ini mencakup lima kategori lomba, yaitu TNI-Polri, senior putra, senior putri, junior putra, dan junior putri. Selain itu, terdapat lomba fotografi yang diikuti 141 peserta yang terbagi dalam kelompok profesional dan amatir.
Kolonel Sonny menjelaskan bahwa turnamen ini tidak hanya untuk memperingati HUT ke-79 TNI, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas para atlet paralayang di NTB. Turnamen ini sekaligus menjadi ajang persiapan Sky Lancing dalam menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di NTB dan NTT, serta untuk memperkenalkan olahraga paralayang NTB di kancah nasional dan internasional.
“Event ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, serta menjadi sarana promosi pariwisata daerah. Selain itu, kami juga mempersiapkan atlet paralayang agar bisa berkompetisi di ajang nasional maupun internasional,” jelasnya.
Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) II, Marsekal Muda TNI Dr. Budhi Achmadi, yang mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, menegaskan bahwa turnamen paralayang ini mengusung tema “TNI Modern Bersama Rakyat, Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju”. Tema tersebut bertujuan untuk mempererat kebersamaan, meningkatkan prestasi dan sportivitas, serta mencari atlet-atlet berbakat dalam cabang olahraga paralayang.
“Tema ini menggambarkan pentingnya membangun prajurit TNI dan rakyat dengan jiwa yang sehat dan tangguh, serta menciptakan atlet-atlet tangguh untuk kemajuan bangsa dan negara,” ungkap Marsekal Muda Budhi.
Pejabat (Pj) Gubernur NTB, Hassanudin, menyampaikan apresiasi kepada TNI atas terselenggaranya turnamen paralayang di NTB. Ia menilai event ini sebagai sarana promosi pariwisata yang sangat berharga bagi NTB.
“Saya sangat berterima kasih kepada TNI atas dukungannya terhadap berbagai event nasional dan internasional. Ini merupakan ajang promosi yang luar biasa bagi NTB,” ujarnya.
Sementara itu, Muhammad Ali, salah satu peserta dari Angkatan Darat Kota Bima, mengaku kagum dengan keindahan Sky Lancing. Menurutnya, lokasi ini memberikan pengalaman terbang yang unik karena pemandangan bukit dan laut yang memukau.
“Dibandingkan dengan lokasi lain, Sky Lancing menawarkan keunikan tersendiri, terutama karena anginnya stabil untuk terbang di atas laut. Ini benar-benar pengalaman yang luar biasa,” tuturnya. (can)
Keterangan Foto:
Lomba paralayang: Atlet paralayang saat mencoba terbang di atas permukaan laut Sky Lancing, Lombok Tengah dalam open tournament paralayang, HUT TNI ke 79, Kamis 17/10. (susan/ntbnow)