SUMBAWA (NTBNOW.CO)–Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengapresiasi pernyataan Infront dan Federathion International Motorcykle (FIM) terkait sirkuit Samota Sumbawa.
Selain dinilai terbaik di dunia dengan track menantang, tentunya standar Internasional MXGP juga memiliki view yang indah dengan lokasi berdekatan dengan laut.
Kondisi inilah yang akhirnya memberikan kesimpulan bahwa MXGP layak diselenggarakan. Karena ini pekerjaan yang tidak mudah, tentunya memerlukan semangat kebersmaan.
Keterlibatan pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten serta pihak swasta dan semuanya, akhirnya “mimpi” mewujudkan kejuaraan bertaraf internasional pun bisa terlaksana.
“Kesuksesan ini adalah hasil karya semua pihak. Saya berterimakasih buat semanya termasuk masyarakat NTB dan khususnya Sumbawa selaku tuan rumah yang ikutserta membuat MXGP menjadi nyata,” kata gubernur yang digelari Gubernur Outomotif ini. Karena dua kejuaraan otomotif kelas dunia, Moto GP dan MXGP, dilaksanakan di NTB.
Menurut putra kelahiran Kabupaten Sumbawa ini, kesuksesan ini karena didukung oleh pihak FIM dan Infront dan sebagainya.
Selain pelaksanaan secara teknis sehingga benar-benar sesuai standar MXGP internasional. Yang tak kalah penting juga dari sisi keamanan.
Pelibatan TNI dan Polri serta dinas terkait, Provinsi maupun kabupaten Sumbawa juga memberikan andil yang tidak kalah penting.
Terlihat di sepanjang ruas jalan tertentu dan jalur masuk Samota hingha lokasi, aparat berseragam selalu siaga sejak Jumat hingga Minggu kemarin.
Setelah MXGP, gubernur juga berhatap akan ada kegiatan serupa bertaraf nasional. Misalkan dengan memodifikasi titik-titik tertentu.
Sementara, Bupati Sumbawa, H Mahmud Abdullah juga mengapresiasi semua pihak sehingga pelaksanaan MXGP yang berlangsung dua hari berjalan aman lancar dan sukses.
“Tidak bisa satu persatu saya sebut sebagai ungkapan terima kasih bahwa daerah kita, Sumbawa dijadikan tuan rumah MXGP. Semoga ke depan, kegiatan kegiatan lain bisa terlaksana. Ini sebuah harapan,” kata bupati.
Tentunya, lanjut bupati, dengan adanya event seperti ini, suka tidak suka membuat masyarakat untuk lebih kreatif dalam berusaha.
Ada ratusan UMKM yang ikut menjajakan kulinernya. Tidak sedikit pula kelompok masyarakat membuat berbagai souvenir. Dari gantungan kunci, topi, baju dan sebagainya yang berlogokan MXGP. (bia/has)