MATARAM (NTBNOW.CO)-Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIII/2022 menjadi momentum untuk mempromosikan NTB-NTT sebagai tuan rumah PON XXII/2028. “Selain prestasi kita juga harus mempromosikan tuan rumah PON 2028. Ini kesempatan bagus dimana yang hadir juga wartawan dari seluruh provinsi,” ujar Ketua PWI NTB Nasruddin, Minggu (20/11).
Porwanas XIII/2022 dilaksanakan 20-27 November 2022. Event multievent olahraga bagi wartawan ini dipusatkan di Malang, Jawa Timur. NTB sendiri menurunkan 104 orang. Terdiri dari 88 atlet dan sisanya official. Atlet akan turun di sepuluh cabang olahraga. Yakni atletik, esport, tenis lapangan, tenis meja, bulutangkis, catur, bridge, biliar, futsal, dan sepakbola. “Nanti ada juga lomba fotografi dan karya jurnalistik,” cetusnya.
Momentum Porwanas sangat bermanfaat bagi tuan rumah. Karena memberikan dampak peningkatan ekonomi. Buktinya tingkat hunian hotel di Malang sudah penuh. Bahkan sudah tidak ada lagi kamar hotel tersisa. “Kalau nanti NTB jadi tuan rumah PON dan Porwanas maka multiplier effectnya bagus. Sektor ekonomi pasti meningkat,” katanya.
Nasruddin menyampaikan apresiasi terhadap dukungan dari seluruh pihak bagi kontingen NTB yang turun di Porwanas. Khususnya Pemprov NTB. “Kami akan gaungkan NTB sebagai tuan rumah PON 2028. Ini jadi misi khusus kontingen selama mengikuti Porwanas,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Siwo PWI NTB, Joni Marthadinata mengatakan, menargetkan Porwanas tahun ini diharapkan dapat medali dari Cabor Bulu Tangkis, Atletik dan Biliard serta beberapa Cabor lainnya.
Juga, NTB akan memperjuangkan pada Porwanas XV tahun 2028 mendatang bagaimana agar menjadi tuan rumah.
“NTB bersama NTT pada tahun 2028 jadi tuan rumah PON. Dan, berdasarkan kebiasaan dimana provinsi menjadi tuan rumah PON disanalah Porwanas jiga dilaksanakan, ” jelasnya.
Momen ini harus diambil oleh Provinsi NTB. “Kita juga pernah menjadi tuan rumah HPN tahun 2016 lalu yang dipusatkan di Kawasan Mandalika. Artinya kami sudah punya pengalaman menjadi tuan rumah untuk kegiatan tingkat nasional, khususnya bagi kalangan wartawan,” paparnya. (red)