LOMBOK (NTBNOW.CO)– Koperasi NTB UBER GARUDA JAYA mengadakan pelatihan juru masak yang diikuti 50 peserta dari seluruh kecamatan di Pulau Lombok. Pelatihan ini berlangsung di halaman Kantor Utama Koperasi NTB UBER GARUDA JAYA, dengan menghadirkan narasumber dari kalangan ahli gizi dan chef profesional.
Ketua Koperasi NTB UBER GARUDA JAYA, Supri, mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam menyiapkan makanan yang tidak hanya lezat tetapi juga bergizi. “Kami ingin mendorong UMKM binaan koperasi agar mampu menyediakan layanan katering berbasis desa dengan standar gizi yang tinggi,” ujar Supri, Senin (25/11).
Pelatihan ini menghadirkan ahli gizi dari Politeknik Kesehatan (Poltekes) Mataram yang memberikan pemahaman terkait: Pertama, Pemilihan Bahan Makanan: Cara memilih bahan makanan berkualitas sesuai kebutuhan gizi. Kedua, Teknik Pengolahan: Tips menjaga kandungan gizi bahan makanan selama proses memasak.
Selain itu, beberapa chef profesional di Mataram memberikan pelatihan praktis meliputi: Teknik memotong bahan makanan yang efisien dan higienis. Penyajian makanan yang menarik. Metode memasak modern untuk mempertahankan nilai gizi makanan.
Tema dan Tujuan Kegiatan
Pelatihan ini mengusung tema “Kesiapan Koperasi NTB UBER GARUDA JAYA Bersama UMKM Binaan Menyiapkan Dapur Mandiri Berbasis Desa (Catering) untuk Berpartisipasi dalam Program Makanan Bergizi di NTB.”
Supri menjelaskan bahwa koperasi berupaya memberdayakan UMKM agar mampu menyediakan makanan bergizi yang sesuai kebutuhan masyarakat. “Kami berharap pelatihan ini dapat membantu peserta menciptakan peluang usaha baru sekaligus mendukung program makanan sehat yang dicanangkan pemerintah,” tambahnya.
Dampak yang Diharapkan
Melalui pelatihan ini, koperasi berharap dapat menciptakan dampak positif bagi masyarakat NTB, seperti:
Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya makanan sehat dan bergizi. Membuka peluang usaha katering berbasis desa. Mendukung kemandirian desa melalui pengelolaan dapur mandiri.
Supri menegaskan bahwa koperasi akan terus berkomitmen dalam memberdayakan masyarakat melalui berbagai program inovatif.
“Kami ingin koperasi ini menjadi penggerak ekonomi desa, sekaligus mitra pemerintah dalam menyediakan makanan bergizi untuk masyarakat,” tutupnya.
Pelatihan ini mendapat apresiasi dari peserta yang merasa terbantu dalam meningkatkan keterampilan memasak mereka. Ke depan, koperasi berencana untuk memperluas cakupan pelatihan ke desa-desa lain di NTB. (red)
Keterangan Foto:
Pelatihan juru masak yang diikuti 50 peserta dari seluruh kecamatan di Pulau Lombok. Pelatihan ini berlangsung di halaman Kantor Utama Koperasi NTB UBER GARUDA JAYA. (ist)