Prof Masnun Tahir Kembali Pimpin PWNU NTB Periode 2025-2030

MATARAM (NTBNOW.CO) – Prof Masnun Tahir resmi kembali memimpin Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram itu terpilih sebagai Ketua Tanfiziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) NTB masa khidmat 2025-2030. Prof Masnun ditetapkan secara aklamasi dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) XVI NU NTB yang digelar di Pondok Pesantren Qomarul Huda Bagu, Lombok Tengah, pada Sabtu (18/1/2025).

Sementara itu, posisi Rais Syuriah PWNU NTB kembali dipercayakan kepada Tuan Guru Bagu, TGH Lalu Turmuzi Badaruddin.

Proses Pemilihan Secara Aklamasi

Keputusan terpilihnya Prof Masnun sebagai Ketua Tanfiziyah PWNU NTB ditetapkan dalam Sidang Pleno IV yang dipimpin Prof Muhammad Faesal, perwakilan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Dalam sidang tersebut, Prof Faesal secara resmi mengetuk palu dan mengumumkan, “Prof Masnun Tahir ditetapkan sebagai Ketua PWNU NTB masa khidmat 2025-2030,” yang disambut tepuk tangan peserta sidang.

Prof Faesal menjelaskan bahwa mekanisme pemilihan di NU bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu musyawarah mufakat atau pemungutan suara berdasarkan tata tertib. Dalam proses kali ini, tujuh anggota Ahlul Halli Wal Aqdi (AHWA) sepakat menunjuk Prof Masnun untuk melanjutkan kepemimpinannya. Keputusan tersebut didasarkan pada restu dan persetujuan dari Rais Syuriah PWNU NTB, TGH Lalu Turmuzi Badaruddin.

TGH Lalu Turmuzi Badaruddin, yang hadir dalam sidang pleno dengan menggunakan kursi roda, menyatakan persetujuannya terhadap penunjukan Prof Masnun. Dengan persetujuan tersebut, Prof Masnun dinyatakan terpilih secara aklamasi untuk kembali memimpin PWNU NTB selama lima tahun mendatang.

Tema Konferwil: “Melanjutkan Pengabdian, Menggapai Bukti Bakti”

Konferwil XVI NU NTB yang mengusung tema Melanjutkan Pengabdian, Menggapai Bukti Bakti berlangsung dengan sukses. Setelah penetapan ketua, tim formatur yang dipimpin Rais Syuriah TGH Lalu Turmuzi Badaruddin dan sekretaris Prof Masnun Tahir diminta segera menyusun kepengurusan PWNU NTB periode 2025-2030.

Dalam sambutannya, Prof Masnun mengungkapkan bahwa Konferwil ini akan dilanjutkan hingga Minggu (19/1/2025) dengan berbagai agenda, termasuk sidang komisi yang melibatkan jajaran pengurus. “Acara ini akan berlangsung hingga malam hari, dengan sejumlah sidang komisi dan diskusi yang melibatkan seluruh stakeholder,” ujarnya.

Lebih lanjut, Prof Masnun menekankan pentingnya sinergi antara NU dan berbagai pihak untuk terus memperkuat pengabdian kepada masyarakat. “Kami berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh stakeholder dalam menjalankan program dan amanah organisasi,” pungkasnya.

Dengan terpilihnya Prof Masnun Tahir dan TGH Lalu Turmuzi Badaruddin, PWNU NTB diharapkan dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan umat dan daerah. (red)

Keterangan Foto:

Prof Masnun Tahir bersama TGH Lalu Turmuzi Badaruddin. (ist)