MATARAM, NTBNOW.CO– Berbeda dengan kebanyakan instansi atau lembaga lain, yang berbagi menjelang berbuka puasa Ramadhan, Kamis (13/4/2023) dinihari, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), menggelar bagi-bagi menu santap sahur dan santap sahur bersama penyandang disabilitas.
Kepala Kanwil Kemenkumham NTB melalui Kepala Kantor Imigrasi Mataram Pungki Handoyo, S.H., M.H. kepada awak media mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan untuk melengkapi kepedulian yang berbeda
Kalau untuk berbuka puasa sudah banyak dilakukan dan mungkin hampir setiap hari selama bulan Ramadhan, tapi berbagi saat dan untuk santap jarang dilakukan,” ungkap sapaan Pungki itu.
“Jadi selain peduli kepada yang membutuhkan saatmenjelang buka puasa, kami juga peduli saat saudara kita yang membutuhkan untuk bersantap sahur,” lanjutnya.
Menurut Pungki, selain berbagi dengan masyarakat di sepanjang ruas Jalan Pejanggik dan Selaparang, pihaknya pun ingin berbagi sekaligus bersantap sahur bersama di Yayasan Tuna Netra Al-Mahsyar Mataram, yang hingga saat ini membina panti asuhan dan sekolah luar biasa tuna netra (SLB-A).
“Kami ingin berbagi suka duka dengan anak-anak divabel di Panti Asuhan Tuna Netra Al-Mahsyar, karena mereka juga tanggung jawab kita untuk memberikan kepedulian,” ujarnya.
Kepada para penghuni panti asuhan, Pungki memberikan motivasi untuk terus belajar dan menimba ilmu pengetahuan.
“Selain untuk bersilaturrahmi dengan adik-adik, saya ingin sampaikan bahwa masih banyak keluarga kalian seiman, se-Islam di luar, yang sangat peduli dengan kalian. Jika kita berjalan di jalan Allah, insya Allah, Allah akan menunjukkan orang yang tepat untuk membantu kalian, sehingga kalian tetap berbahagia dalam segala kekurangan kita sebagai manusia,” tuturnya.
Sementara Ketua Dewan Pengurus Yayasan Tuna Netra Ustadz Fathoni, menyampaikan apresiasi tinggi atas kepedulian Kantor Imigrasi Mataram.
“Kami sangat berterimakasih kepada saudara-saudara kita dari Kantor Imigrasi Mataram, khususnya kepada Bapak Kepala Kantor Imigrasi, karena ini bukan hanya sekali tapi sudah beberapa kali, alhamdulillah,” katanya.
Fathoni menyampaikan, kunjungan dan bantuan dari Kantor Imigrasi Mataram telah dimulai pada masa pandemi Covid-19.
“Sekali lagi terima kasih banyak kami ucapkan kepada Bapak Kepala Imigrasi Mataram, yang sudah mengunjungi kami dan ini berbeda sekali, karena biasanya orang datang saat mau buka puasa, ini saat sahur,” tutupnya.
Untuk diketahui, Yayasan Tuna Netra Al-Mahsyar yang berlokasi di Selagalas Kecammatan Cakanegara Kota Mataram, saat ini menampung 33 penyandang tuna netra yang datang dari berbagai wilayah di NTB.
Menurut informasi, yayasan yang sebelumnya bernama Yayasan Pendidikan Tuna Netra Al-Mahsyar berdiri tahun 1988, sejak berganti nama menjadi Yayasan Tuna Netra Al-Mahsyar pada 2016, yayasan tersebut belum pernah menerima bantuan dari pemerintah. (ang)