KOMANDAN Korem (Danrem) 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos. M.M., menggelar Malam Guyub bersama Insan Pers NTB. Silaturahmi itu sekaligus pamitan mengakhiri jabatan sebagai Danrem 162/WB.
Dalam waktu dekat Danrem akan pindah tugas menjabat sebagai Pa Sahli Tk.II KASAD Bidang Poldagri.
Acara itu dihelat Sabtu (11/6/23) di Pendopo Kediaman Danrem 162/WB Jl. Langko Kota Mataram.
“Selama satu tahun saya menjadi Danrem 162/WB, teman teman wartawan banyak membantu saya dalam pemberitaan Korem 162/WB. Seperti Program RTLH yang sudah dikerjakan sebanyak 37 di mana 22 rumah bantuan dari Kodam IX/Udayana dan 17 rumah dari Korem 162/WB.
“Kedepannya Bima akan dibentuk Desa terpadu jadi semua program termasuk RLTH, Manunggal air, pompa Hidram, Ketahanan pangan, Desa pancasila dan stunting ada didalam Desa tersebut,” imbuh Danrem.
Selain itu lanjutnya masih banyak kegiatan positif Korem lainnya yang teman teman media bantu beritakan. Serta eratnya komunikasi antara media dan Korem sehingga kondusifitas NTB selalu terjaga. “Saya ucapkan banyak banyak terima kasih kepada teman teman media atas kerja samanya dengan Korem selama ini,” ujar Jenderal yang dikenal akrab dengan wartawan.
“Malam guyub ini merupakan malam pamitan saya. Harapan saya nantinya rasa guyub ini bisa diteruskan oleh pengganti saya untuk mempererat tali silaturahmi dengan insan pers yang ada di NTB,” harap Danrem mengakhiri sambutannya.
Pada kesempatan yang sama Ketua PWI NTB H. Nasruddin menyampaikan malam guyub itu merupakan suatu kehormatan bagi Insan pers. Dimana acara ini bisa mempererat hubungan profesi dengan fungsional kita.
“Kami atas nama Insan pers yang ada di NTB mengucapkan terima kasih atas perhatian Bapak Brigjen Aris kepada kami selama menjabat Danrem 162/WB,” kata ketua PWI NTB.
Dengan memperbanyak silaturahmi senantiasa bisa lebih baik.
Nasrudin mengharapkan kemitraan antara jajaran TNI dengan Insan pers ataupun dengan jajaran lainnya ke depan semakin baik.
“Insya Allah hasil karya jurnalistik semakin berbobot, bermartabat dan semakin berintegritas. Semoga di tahun 2024 nanti orientasi Insan pers adalah kebaikan dan kemanfaatan. NKRI adalah harga mati dan tidak boleh kita robek-robek dengan tulisan kita,” imbaunya.
Acara silaturahmi malam pamit Danrem 162/WB dengan Insan pers dilanjutkan dengan ramah tamah. Tampak jelas rasa guyub sebagai saudara di acara tersebut. (Penrem 162/WB).