MATARAM, NTBNOW.CO- Sabtu, 28 Oktober 2023, sebanyak 242 personil gabungan dari Polresta Mataram dan Polsek Jajaran berperan aktif dalam mengamankan aksi unjuk rasa yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram dan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pimpinan operasi pengamanan, KabagOps Polresta Mataram, Kompol I Gede Sumandra Karthiawan SH., MH., memimpin apel kesiapan di Lapangan Kantor DPRD NTB sebelum dimulainya aksi unjuk rasa.
Dalam sambutannya, KabagOps Polresta Mataram menyampaikan pesan kepada seluruh personil yang bertugas agar menjalani tugas dengan semangat dan antusiasme. Tujuan utama dari pengamanan ini adalah untuk memelihara ketertiban dan keamanan di wilayah hukum Polresta Mataram.
“Kita berharap pengamanan ini dapat berjalan dengan baik, dan kami menekankan soliditas antar personil dalam bekerja sama untuk mengantisipasi gangguan terhadap ketertiban dan keamanan yang mungkin timbul selama aksi unjuk rasa berlangsung,” ungkap KabagOps Polresta Mataram.
Selain itu, KabagOps Polresta Mataram juga mengingatkan anggota-anggota polisi untuk memahami situasi saat ini dengan baik, dari tingkat pusat hingga tingkat lingkungan tempat tinggal masing-masing, sehingga mereka dapat menjalankan tugas dengan baik.
“Pengamanan aksi unjuk rasa akan menjadi tugas rutin yang semakin sering kita hadapi, oleh karena itu, pengetahuan tentang situasi sangat penting untuk memudahkan pelaksanaan tugas kita,” tambahnya.
KabagOps juga menekankan pentingnya kerja sama antar personil dalam menyelesaikan tugas dengan baik, sehingga tidak ada tugas yang terbengkalai dan harus dilanjutkan pada hari berikutnya.
“Seluruh personil diingatkan untuk menjalankan Koling system dalam menghadapi situasi apapun, namun tetap menjalankan tugas dengan profesional. Semoga pengamanan hari ini dapat berjalan lancar dan aman,” tutup KabagOps Polresta Mataram.
Pengamanan aksi unjuk rasa ini merupakan contoh nyata dari kesiapan aparat kepolisian dalam menghadapi peristiwa penting demi menjaga ketertiban dan keamanan wilayah. (nang)