Kasus  

Sat Lantas Olah TKP Sebuah Bus Diduga Alami Rem Blong di Jalan Gora II Sandubaya 

MATARAM, NTBNOW.CO–Bus Hino warna biru tujuan Sumbawa menuju Jakarta diduga mengalami rem blong saat melintas di jalan Gora II Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya Kota Mataram, Sabtu (20/5/2023).

Unit kecelakaan Lalu Lintas (Laka) Sat Lantas Polresta Mataram dengan cepat merespons langsung melakukan evakuasi dan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) tersebut setelah mendengar informasi dari masyarakat dan mengecek kondisi korban.

Kapolresta Mataram melalui Kasat Lantas Kompol Bowo Tri Handoko SE SIK membenarkan peristiwa tersebut telah terjadi sekira pukul 12.00 Wita telah terjadi kecelakaan lalu lintas kendaraan Bus Hino yang datang dari arah timur menuju barat Bertais yang sementara diduga mengalami rem blong.

Sementara akibat peristiwa tersebut ada 10 korban mengalami luka ringan dan seluruhnya masih sedang dirawat di Puskesmas Cakranegara.

Kasat Lantas juga menjelaskan kronologis kejadian menurut keterangan saksi-saksi yang dikumpulkan saat itu keadaan arus lalin macet. Sebuah kendaraan Bus R6 Hino warna Biru bersama sepeda motor Honda Vario warna hitam datang dari arah Timur (Narmada) menuju ke arah Barat (Bertais).

Sedangkan kendaraan Toyota Avanza warna hitam dan Suzuki Carry warna Kuning serta sepeda motor Suzuki warna hitam datang dari arah Barat (Bertais) menuju kearah Timur (Narmada). Pada saat itulah diduga sementara mengalami rem blong. Sehingga menabrak bagian belakang Sepeda motor Honda Vario warna Hitam yang kemudian berbelok ke kanan kearah utara memasuki lajur yang berlawanan. Sehingga membentur kendaraan Toyota Avanza.

Tidak hanya itu Bus juga mengenai kendaraan Suzuki Carry warna kuning dan Sepeda motor Suzuki Smash warna Hitam. Kemudian terakhir menabrak gapura serta tembok Masjid Al Hidayah Bertais, Kecamatan Sandubaya.

Hasil pemeriksaan dan keterangan terduga pelaku sopir berinisial S, 40 tahun, Sumbawa mengatakan kendaraan mengalami rem blong karena baru selesai dari bengkel. “Namun masih kita lakukan pemeriksaan melalui uji ATM dan koordinasi dengan Dishub Kota Mataram,” terang Kompol Bowo.

Adapun pengendara Bus Hino terduga S beserta barang bukti kendaraan R6 Bus Hino, 2 kendaraan R4 Avanza dan Carry serta kendaraan R2 Vario dan Suzuki Smash diamankan ke kantor Unit Laka.

“Kami mengumpulkan keterangan saksi, bukti lain untuk proses penyelidikan lebih lanjut,” tutup Kompol Bowo. (ang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *