BOGOR (NTBNOW.CO) – Program Pemberdayaan Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Bogor Raya (Umbara) melaksanakan pendampingan dan pelatihan bagi komunitas budaya Bilik Jasinga pada Minggu, 7 September 2025. Kegiatan ini berlangsung di Vila Setu Kadongdong, Jasinga, dan bertujuan meningkatkan potensi ekonomi kreatif masyarakat setempat.
Pendampingan dilakukan melalui penyampaian materi yang langsung dipraktikkan bersama peserta. Fokus utama kegiatan ini adalah mengembangkan keterampilan komunitas dalam bidang musik, media sosial, serta strategi pemasaran digital.
Ada tiga materi utama yang diberikan.
Pertama, Aransemen Musik Berbasis AI. Materi ini dibawakan oleh Reza Rahman Hakim, M.Kom. Ia menjelaskan peran kecerdasan buatan (AI) dalam produksi musik modern. Menurutnya, AI bukan sekadar alat, melainkan sarana untuk memperkaya kreativitas dalam menciptakan lagu. Peserta juga diajak mempraktikkan aransemen musik dengan bantuan AI.
Kedua, Manajemen Media Sosial Disampaikan oleh Dr. Wawan Karsiwan, M.Pd., materi ini membahas strategi pengelolaan media sosial, mulai dari perencanaan hingga praktik. Hasil pelatihan terlihat nyata dengan diaktifkannya kembali website resmi Bilik Jasinga yang kini terisi konten terbaru tentang aktivitas komunitas.
Ketiga, Manajemen Live TikTok
Dr. Rina Nuryani, M.Pd. memberikan pemahaman teknis mengenai persiapan dan strategi siaran langsung (live) di TikTok agar mampu menarik banyak pengunjung. Peserta kemudian mempraktikkan live TikTok dengan menjual serta memainkan alat musik tradisional karinding, yang berdampak pada peningkatan jumlah pengikut akun Bilik Jasinga.
Melalui tiga rangkaian pelatihan ini, komunitas Bilik Jasinga mendapatkan bekal baru untuk mengembangkan potensi seni budaya sekaligus meningkatkan peluang ekonomi kreatif. PMM Umbara berharap kegiatan ini dapat memperkuat kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam melestarikan budaya lokal dengan pendekatan digital modern. (jejakpers)