Bank NTB Syariah Catat 8.625 UMKM Gunakan QRIS, Target 15 Ribu di 2025

MATARAM (NTBNOW.CO) – Digitalisasi sistem pembayaran di NTB terus berkembang pesat. Bank NTB Syariah mencatat sebanyak 8.625 usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di NTB telah menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sejak 2022 hingga 2024.

Alfian Irwan mewakili Bank NTB Syariah pada acara Bincang Perbankan yang digelar SMSI NTB pada HUT ke-8 Minggu lalu, mengungkapkan penggunaan QRIS semakin diminati oleh pelaku UMKM karena kemudahannya dalam transaksi non-tunai.

“Per Desember 2024, merchant QRIS yang terdaftar di Bank NTB Syariah mencapai 8.625 UMKM di NTB, termasuk beberapa di Surabaya,” ujarnya di Mataram.

Target 15 Ribu Merchant QRIS di 2025

Bank NTB Syariah menargetkan pertumbuhan signifikan dengan menyasar 15 ribu pelaku usaha untuk menggunakan QRIS pada 2025. Sasaran utama adalah UMKM, pedagang kaki lima (PKL), dan berbagai sektor usaha lainnya.

Menurut Alfian, peralihan dari transaksi tunai ke non-tunai masih menghadapi tantangan, terutama dalam mengubah kebiasaan masyarakat. Namun, kesadaran masyarakat terus meningkat.

“Dibandingkan tahun 2022, sekarang sudah jauh lebih banyak yang menggunakan QRIS,” jelasnya.

Untuk mencapai target tersebut, Bank NTB Syariah terus menggencarkan sosialisasi mengenai manfaat dan kemudahan QRIS. Selain mempercepat transaksi, QRIS juga membantu mengurangi risiko uang palsu serta kontak langsung dengan uang tunai yang dapat membawa kontaminasi.

“Sosialisasi terus kami lakukan agar masyarakat semakin memahami kemudahan penggunaan QRIS,” tambah Alfian.

Cara Daftar QRIS di Bank NTB Syariah

Bagi pelaku UMKM yang ingin menggunakan QRIS, caranya sangat mudah:

1. Datang ke Customer Service Bank NTB Syariah.

2. Download aplikasi QRIS.

3. Verifikasi identitas.

4. QRIS siap digunakan.

 

Sejak berdiri pada 1964 hingga 2018, aset Bank NTB Syariah mencapai Rp 7 triliun. Setelah beralih ke bank syariah, asetnya meningkat menjadi Rp 14 triliun pada 2023 dan Rp 16 triliun pada 2024.

Saat ini, Bank NTB Syariah memiliki 64 kantor layanan, 343 unit ATM dan CRM, serta 2.700 pengguna layanan Mobile Banking sejak dikembangkan pada 2018.

Dengan terus berkembangnya sistem pembayaran digital, Bank NTB Syariah optimistis mampu mendorong lebih banyak pelaku usaha di NTB untuk beralih ke transaksi non-tunai melalui QRIS. (can)

Keterangan Foto:

Alfian Irwan (dua dari kiri)