BANDA ACEH (NTBNOW.CO)—Turun di nomor 100 M untuk Cabor atletik, atlet andalan, Lalu Muhammad Zohri kembali menyumbangkan medali emas untuk Kontingen Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut asal NTB.
Dengan medali emas yang diperoleh Zohri—panggilan akrab atlet asal Kabupaten Lombok Utara (KLU), maka dalam PON XXI Tahun 2024 ini, Zohri sudah menyumbang dua medali emas. Dimana sebelumnya Zohri juga meraih emas untuk nomor 200 M.
Catatan waktu Zohri dalam laga di Lapangan atletik Stadion Madya Deli Serdang yaitu 10,19 detik. Dia juga bersaing dengan atlet asal KLU, Sudirman Hadi yang meraih medali perunggu dengan catatan waktu 10,38 detik. Sedangkan medali perak diraih atlet asal Jawa Tengah, Adir Rico Pratama dengan catatan 10.32 detik .
‘’Alhamdulillah atletik kembali menyumbang medali emas untuk nomor 100 M. Ini memang nomor specialis Lalu Zohri,’’ kata pelatih atletik H Mudar melalui pesan singkatnya.
Sementara itu di Cabor Soft Tenis ganda campuran pasangan Febyaro Ribby/Anis Ananta meraih medali perak. Dalam laga final yang berlangsung di lapangan Jasdam Banda Aceh, pasangan NTB ini kalah dengan atlet tuan Aceh, Maulida/Ella dengan skor (5:1).
Dilihat dari tipe permainan, sebenarnya atlet soft tenis NTB tidak kalah dengan pemain tuan rumah. Sehingga pada babak awal pemain Ribby/Anis mampu mengimbangi permainan lawan. Namun pada seat kedua dan seterusnya pemain NTB banyak melakukan kesalahan.
‘’Itulah kemampuan dari atlet kita. Semoga bisa lebih baik. Kedepan kami masih ada waktu untuk memperbaiki dan mempersiapkan atlet kita dalam menghadapi PON 2028,’’ kata pelatih soft tenis, H Eroplan Kamil di arena pertandingan.
Sementara itu, dari arena Cabor Petangue. Untuk nomor triple woman yang menurunkan atlet Uswatun Hasanah, Sulastri Ramdani dan Rista Yanti bermain dengan sangat menegangkan.
Pada laga perdana melawan tim Sumbar, tim NTB dengan mudah dikalahkan dengan skor 10:2 untuk Sumbar. Pada laga kedua tim petanque NTB vs DKI Jakarta NTB menang tipis dengan skor 7:6.
Dilaga ketiga yang berlangsung di lapangan Petanque Sport Centre Syiah Kuala, tim petanque NTB vs Jambi. Setelah bermain dengan waktu 1 jam skor imbang 10:10. Karena skor sama maka dilakukan perpanjangan waktu.
Dalam pertandingan penentuan untuk maju ke babak semifinal terjadi adu ketangkasan dalam memainkan Bosi (bola besi) ini. Tim NTB yang tadinya unggul namun pada beberapa set berikutnya mampu diimbangi dan dengan perpanjangan waktu permainan tim NTB kalah dengan skor 13: 10 unttuk Jambi.
Pelatih Petanque, Muh Ridwan Lubis, pertandingan ini merupakan pengalaman dan pelajaran bagi atlet NTB. Kedepan harus lebih baik. (kim)
Keterangan Foto:
Lalu Muhamamd Zohri saat menerima medali. Atlet Soft Tenis saat penerimaan medali di Lapangan Polda Banda Aceh. (rachman hakim/ntbnow.co)