NTB  

Pendaftaran CPNS 2024 Resmi Ditutup, 4.388 Pelamar Finalisasi Data di SSCASN

MATARAM– Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 secara resmi ditutup pada 10 September 2024 pukul 23.59 WITA melalui situs SSCASN. Tahapan ini merupakan bagian dari seleksi administrasi yang menjadi langkah awal dalam proses seleksi CPNS.

Kepala Pelaksana Tugas (PLT) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, Yusron Hadi, menyampaikan bahwa pendaftaran CPNS telah resmi ditutup pada pukul 12.00 WITA. Hingga batas akhir pendaftaran, sebanyak 4.739 orang telah menginput data melalui sistem SSCASN. Dari jumlah tersebut, sebanyak 4.388 pelamar berhasil menyelesaikan proses pendaftaran hingga submit data.

“Artinya, pada tahun 2024 ini, sebanyak 4.388 orang benar-benar telah menyelesaikan pendaftaran CPNS. Ada selisih 351 pelamar yang tidak menyelesaikan pendaftaran, kemungkinan karena batal, lupa, atau alasan lainnya,” jelas Yusron pada Rabu (11/9/2024).

Setelah proses pendaftaran administrasi selesai, tahap berikutnya adalah pengumuman hasil seleksi administrasi yang dijadwalkan berlangsung pada 14-19 September 2024. Selanjutnya, akan ada tahap konfirmasi penggunaan nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang berlangsung dari 18-28 September 2024.

“Hingga pagi Rabu (11/9), sebanyak 3.613 berkas pelamar telah diverifikasi, sementara sisanya masih dalam proses hingga maksimal 17 September 2024. Pengumuman hasil seleksi administrasi akan dilakukan pada 14-19 September,” tambah Yusron.

Dari total 4.388 pelamar, terdapat beberapa formasi dengan jumlah peminat yang tinggi, seperti analis pasar hasil pertanian (139 pelamar), apoteker (110 pelamar), asisten apoteker (116 pelamar), penerjemah ahli (109 pelamar), penata kelola pemberdayaan perempuan dan anak (126 pelamar), pengawas koperasi (173 pelamar), pengendali dampak lingkungan (243 pelamar), perawat ahli (334 pelamar), dan perawat terampil (135 pelamar).

Namun, terdapat 22 formasi yang kosong atau hanya sedikit peminat, termasuk dokter sub spesialis dan dokter spesialis. “Memang, di berbagai daerah, pelamar untuk formasi dokter sub spesialis dan dokter spesialis sangat terbatas,” ujarnya.

Yusron menambahkan bahwa proses verifikasi berkas masih berlangsung, sehingga belum bisa dipastikan jumlah pelamar yang lulus seleksi administrasi. “Kita masih menunggu proses verifikasi selesai. Hasilnya akan diumumkan sesuai jadwal,” pungkasnya. (can)

Keterangan foto: Kepala Pelaksana Tugas (PLT) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, Yusron Hadi. (ist)