BIMA (NTBNOW.CO)- Komandan Korem 162/Wira Bhakti, Brigjen TNI Agus Bhakti memimpin secara virtual Seminar Wawasan Kebangsaan yang diadakan oleh Korem 162/Wira Bhakti bekerja sama dengan Forum Komunikasi Kasabu Ade Indonesia (FOKKA). Seminar ini berlangsung di GOR 7 Brothers, Desa Naru, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, dengan tema “Mensukseskan Pilkada 2024 yang Aman, Damai, dan Bebas Hoax”, pada hari Kamis, 25 Juli 2024.
Acara ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan, kedamaian, dan menghindari penyebaran informasi palsu menjelang Pilkada 2024. Sekitar 250 peserta yang terdiri dari tokoh masyarakat, pemuda, dan perangkat desa turut hadir, menunjukkan antusiasme tinggi terhadap upaya menjaga integritas pemilu.
Brigjen TNI Agus Bhakti dalam sambutannya menegaskan bahwa peran aktif masyarakat sangat penting dalam memastikan Pilkada berlangsung dengan aman dan damai.
“Pilkada yang bebas dari hoax dan kekacauan adalah tanggung jawab kita bersama. Melalui seminar ini, kami berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi serta aktif dalam menciptakan lingkungan yang kondusif,” katanya.
Seminar ini tidak hanya menghadirkan pemaparan materi tetapi juga sesi diskusi dan tanya jawab yang interaktif. Hal ini memberikan kesempatan kepada peserta untuk berbagi pandangan dan mendapatkan penjelasan mendalam tentang isu kebangsaan dan tantangan yang dihadapi dalam Pilkada.
Ia mengungkapkan, keterlibatan masyarakat yang aktif, diharapkan kesadaran akan pentingnya keamanan dan kedamaian semakin meningkat. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat komitmen semua pihak dalam memerangi hoax dan mendukung proses demokrasi yang bersih dan adil.
Partisipasi aktif dari berbagai elemen masyarakat diharapkan dapat mendorong terwujudnya Pilkada yang aman dan damai. Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret dalam membangun kepercayaan publik terhadap proses pemilu dan menjaga stabilitas daerah.
“Seminar ini merupakan salah satu upaya Korem 162/Wira Bhakti dalam menghadapi tantangan pemilu dan mengedukasi masyarakat tentang tanggung jawab mereka dalam memastikan Pilkada yang sukses dan bebas dari gangguan,” pungkasnya. (can)